PK Entertainment menjadi pihak promotor berlangsungnya konser yang sedang ramai dari sekarang ini yaitu konser Justice World Tour Justin Bieber. Tentunya masyarakat khususnya para penggemar Justin Bieber bersyukur Indonesia terpilih menjadi negara Asia yang menggelar tour Justin Bieber.
Justin Bieber sendiri sudah 11 tahun tidak kembali ke Indonesia, sehingga konser kali ini yang ditunggu-tunggu oleh penggemarnya dengan harga tiket konser justin bieber 2022 bervariasi. Stadion Madya GBK adalah lokasi berlangsungnya konser tersebut yang rencananya diadakan tanggal 3 November. Berikut ini ada beberapa info lebih jelasnya mengenai konser tersebut yang perlu kamu tahu.
Tersedia untuk kapasitas 20.000 penonton
Pihak promotor yaitu PK Entertainment mengumumkan menjual hanya 20 ribu saja tiket untuk semua kategori yang ada. Angka ini sendiri ditentukan dengan cara menghitung kapasitas venue yaitu pada kisaran 30 ribu penonton.
Dengan begitu, suasana akan lebih kondusif saat konser berlangsung dan menunjang kenyamanan para penonton dan staff.
Tidak ada yang berdiri, semua duduk
Konser musik satu ini bukan bersifat standing festival, sehingga semua penonton duduk dan tentunya berjarak supaya lebih aman. Setiap pentonon harus pada tempatnya, tetapi ketentuan ini bisa saja berubah seiring dengan waktu terutama jika pandemi Covid-19 lebih baik atau kondusif sehingga bisa lebih leluasa bergerak atau dansa-dansa, tidak hanya diam duduk-duduk.
Sementara semuanya yang memiliki tiket duduk dengan seating number masing-masing.
Protokol kesehatan
Bisa saja konser ini berlangsung saat masih situasi pandemi sehingga sejumlah penyesuaian seputar protokol kesehatan bagi para Beliebers harus diperhatikan. Agar mereka yang menyaksikan konser Justice World 2022 ini lebih aman.
Ketika membeli tiket, maka penonton diminta mengikuti prosedur agar dapat memastikan konser berlangsung lebih aman dan nyaman untuk semua pihak.
Lokasi konser
Saat ini, promotor menetapkan Justice Tour untuk diselenggarakan di lokasi Stadion Madya pada area GBK. Hal ini adalah keputusan hasil diskusi artis manajemen dan promotor.
Stadion Utama tidak menjadi lokasi karena Indonesia tahun depan merupakan tuan rumah ajang pertandingan bola dunia. Stadion utama akan di-maintenance dan penggunaannya membutuhkan approval yang sangat panjang.